BEC ke Hillcrest International
School
San Bona,
Sentani – Jumat, 16 Februari 2017 merupakan hari yang cerah dan begitu menyenangkan
bagi siswa-siswi pendalaman minat Bahasa Inggris kelas 7 dan 8 yang tergabung
dalam “Bonaventura English Club”.
Pasalnya, selain karena hari Jumat merupakan hari yang singkat untuk menjalani
proses Kegiatan Belajar Mengajar di sekolah, para siswa/i dari kelompok BEC
tersebut akan melakukan sebuah kunjungan belajar di sekolah tetangga yang dekat
namun terasa begitu asing bagi para peserta BEC, karena ini merupakan kunjungan
perdana di awal tahun 2017. Sekolah ini bernama Hillcrest International School yang letaknya berada di bawah kaki
gunung Syclop Sentani, Jayapura, Papua. Adapun waktu yang dibutuhkan kurang
lebih 20 menit dengan rute San Bona – HIS.
Sekolah ini
memang merupakan sekolah untuk orang-orang asing yang berdomisili di Jayapura,
Papua, yang mana orang tua mereka sedang bertugas baik di seputaran wilayah
Sentani, Jayapura, Papua maupun yang berada di tanah misi pedalaman Papua dan Papua
New Guinea. Tidak hanya dikhususkan bagi orang asing, tetapi bagi generasi
penerus ibu pertiwi yang ingin mengenyam pendidikan di HIS pun bisa
diterima...asalkan punya IQ dan EQ sesuai dengan yang sudah ditetapkan
yah...!!!!
Para peserta
BEC ini berjumlah 48 orang dengan di dampingi oleh 2 orang pendamping, Mr.
Wilhelmus Werong, SS (mentor) dan Mrs. Erny R. Tambunan, S.Pd (salah satu guru
Bahasa Inggris). Kunjungan para peserta BEC kali ini bertujuan untuk melatih
siswa/i (*khususnya peserta BEC) berkomunikasi dalam Bahasa Inggris dengan “Native Speaker”, yang mana kegiatan ini
merupakan program tahunan Study Visit
4x setahun dari hasil program Bimbingan Belajar dan Privat yang diselenggarakan
2x seminggu (pukul 15.00 s/d 17.00 WIT, Senin s/d Kamis) di sekolah San Bona
Sentani. Para peserta BEC dan kedua pendamping diterima oleh Kepala SMP Hillcrest International School, Ms.
Vangiel.
Pada saat kegiatan, para peserta dipandu oleh Mrs.
Jones. Selama kurang lebih 15 menit arahan pun diberikan mengikuti penjelasan
dari pemandu (Mrs. Jones) dan diiringi dengan tugas yang telah disiapkan serta
terdapat beberapa permainan. Setiap peserta baik peserta BEC maupun HIS
dikelompokkan masing-masing dalam satu group. Adapun group yang sudah
ditentukan yaitu, buah-buahan, transportasi, negara, pekerjaan, binatang liar,
burung dan lain-lain. Pada saat game berlangsung, para peserta BEC sangatlah
antusias dan bersemangat karena mereka dapat teliti dan fokus dalam
mendengarkan arahan yang diberikan oleh pemandu acara dengan menggunakan bahasa
inggris. Setiap peserta diminta untuk menggambar benda/binatang pada papan
sesuai dengan kata yang disampaikan oleh pemandu. Akhirnya dengan keuletan dan
kekompakkan salah satu kelompok, maka kelompok tersebut berhak menyandang gelar
juara.
Wilhelmus Werong, selaku pengajar BEC menuturkan bahwa
besar harapan setiap peserta BEC mampu berkomunikasi dalam Bahasa Inggris baik
di lingkungan sekolah maupun di lingkungan masyarakat. Dan juga para peserta
dari HIS bisa belajar menggunakan Bahasa Indonesia dari peserta BEC serta bisa
menambah teman baru di antara keduanya.
Kegiatan pun masih berlanjut dengan diadakannya foto
bersama baik para peserta BEC dan HIS, maupun pendamping dari keduanya dan dilanjutkan
dengan acara makan siang bersama yang mana masing-masing peserta (BEC dan HIS)
sudah menyiapkan bekal yang dibawa dari rumah.
Pukul 12.30 WIT, para peserta BEC meninggalkan Hillcrest International School dengan
perasaan senang dan berbagai macam cerita yang siap dikisahkan kepada orang
tua, terlebih kepada teman-teman di sekolah.
Berikut beberapa foto kegiatan di Hillcrest International School :
Halaman depan HILLCREST IINTERNATIONAL SCHOOL
Mrs. Jones
menempelkan lembaran kartu yang di dalamnya berisikan salah satu objek group
Berlomba-lomba menunjukkan hasil gambar dengan harapan jangan sampai salah....!!!!
Foto bersama peserta BEC dan HIS di aula Hillcrest International School
Para pendamping pun tidak ingin melewatkan moment ini .....
Kelompok ini
yang berhasil menjadi pemenang
Report :
@momorinho23